Senin, 11 Maret 2013

Entalphi Pelarutan


Entalphi pelarutan adalah entalphi reaksi pelarutan dari satu mol senyawa ke dalam pelarut dan menjadi larutan encer. Entalphi pelarutan standar hasil pengukuran pada 25oC dengan tekanan 1 atm dilambangkan dengan ΔHos.
Jika kita mengencerkan asam sulfat ke dalam air, maka secara perlahan-lahan kita memipet asam sulfat dan meneteskannya secara tidak langsung ke air melalui dinding tabung reaksi. Jika kita pegang dinding tabung reaksi akan terasa hangat. Hal ini mengindikasikan bahwa proses pengenceran asam sulfat melepaskan panas dengan persamaan reaksi;
H2SO4(aq) + 2H2O ↔ 2H3O+ + SO42-(aq)
ΔHos= – 909.27 kJ/mol

Perhitungan energi dalam bentuk kalor reaksi maupun entalphi dapat dilakukan dengan cara lain. Hal ini didasari pada prinsip reaksi yaitu penataan ulang ikatan kimia dari zat-zat yang bereaksi. Pertama-tama terjadi pemutusan ikatan kemudian dilanjutkan dengan pembentukan ikatan. Sehingga proses penghitungan energi dapat menggunakan energi ikat dari senyawa yang terlibat dalam reaksi tersebut.
Dalam laboratorium, eksperimen dapat dilakukan untuk mengukur ΔH dengan menggunakan kalorimeter (Gambar 10.19). Alat ini bekerja berdasarkan azas Black dimana kalor yang dilepaskan sama dengan kalor yang diterima. Jika zat A suhu x oC dengan zat B dengan suhu yang sama x oC, setelah bercampur dihasilkan zat C yang suhu meningkat menjadi z oC.
Terjadi perubahan suhu sebesar Δt = (z-x) oC. Perubahan mengindikasikan bahwa reaksi menghasilkan panas. Perhitungan entalphi dapat diketahui dengan persamaan: q = m . c . Δt
q          : Kalor reaksi
m         : massa zat (gram)
Δt        : perubahan suhu (oC)
c          : Kalor jenis zat cair (J/g oC).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar